Jobnas.com – Bagaimana Cara Menjadi MC yang baik? Pertanyaan itu seringkali muncul bagi orang yang merasa belum pernah melakukanya. Seperti yang kita pahami, seorang MC haruslah emiliki kecakapan untuk membawakan suatu acara.
Banyak para ahli mengatakan, seorang Master of Ceremony MC berperan sebagai tuan rumah sebuah acara, memastikan kelancaran acara, hingga memastikan tujuan penyelenggara tercapai.
Semua orang akan tertarik dan terpukau, ketika suatu acara dipandu dengan baik oleh seorang MC. Dalam konteks ini, profesi di bidang MC akan menjadi salah satu faktor penentu acara itu berjalan menarik atau tidak.
Bukan tidak mungkin semua orang bisa Menjadi MC, tentu sangat mungkin, dong. Tergantung seberapa konsisten dalam melatih diri. Dalam hal ini ada beberapa skill penting yang mesti kamu latih jika ingin menjadi seorang MC.
Tips dan Skill yang Dibutuhkan untuk Menjadi MC
Menjawab pertanyaan bagaimana cara menjadi MC? Berikut ini merupakan beberapa skill yang bisa kamu latih agar bisa menjadi MC yang baik. Skill itu di antaranya : public speaking, adaptasi, percaya diri, kreatif dan menghibur, serta yang terakhir memiliki kecakapan dalam mengatur waktu.
1. Skill Public Speaking
Agar menjadi seorang MC yang baik dan vokal, tentu kamu harus memiliki skill yang baik pula dalam public speaking. Sebagaimana pada umumnya, menurut The Balance Careers, public speaking ialah soft skill dengan keterampilan antusiasme dan komunikasi yang baik sebagai kebutuhan dasar, serta suatu kemampuan untuk meningkatkan engagement dengan audiens.
Baca Juga : Mencari Sponsorship Online? Berikut Tips, Jenis dan Manfaatnya
Di mana pun, ketika berbicara di depan publik, keterampilan ini sangat dibutuhkan. Baik untuk menyampaikan pesan, ide, gagasan, maupun untuk mempengaruhi publik atau audiens. Selain itu, jika kamu sering konsisten dalam melatih public speaking mu, kamu tidak akan lagi kesulitan ketika harus berbicara di depan publik, apalagi kamu ingin menjadi seorang MC yang baik, misalnya.
2. Adaptasi
Lingkungan yang baru terkadang menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi siapa pun, terutama bagi seorang MC. Tentu dari satu tempat ke tempat lainnya memiliki situasi dan kondisi yang berbeda. Apalagi kamu harus menjadi seorang MC dalam acara apapun, misalnya dalam acara wisuda, pernikahan, hajatan kawan, hingga acara nasional. Karena itu, agar terbiasa dengan lingkungan baru, kamu harus mampu beradaptasi dengannya.
Meski ada MC yang memilih fokus di satu acara tertentu, kamu tetap harus mampu beradaptasi dengan audiens baru yang kamu temui saat dalam acara apa pun. Dengan begitu, kamu harus bisa membaca karakteristik tertentu dan membawakan acara sesuai situasi dan kondisi yang sedang terjadi.
3. Percaya diri
Percaya diri merupakan kemampuan yang tak terbantahkan yang harus dimiliki oleh seorang MC. Apalagi dalam sebuah acara besar, kamu harus memiliki tingkat percaya diri yang tinggi agar tidak mengecewakan si pihak penyelenggara bersangkutan.
Nah, salah satu hal yang perlu kamu lakukan pertama kali untuk menumbuhkan rasa kepercayaan dirimu adalah kamu harus bisa mengenal dirimu sendiri dan menonjolkan kepercayaan dirimu atas hal-hal tersebut. Pasalnya, percaya diri merupakan sebuah tuntutan yang harus dimiliki oleh setiap orang, apalagi sebagai seorang MC. Percaya diri juga merupakan sebuah kunci esensial dan awal yang baik untuk membangun mindset positif selama berada di atas panggung.
Tentu saja, rasa percaya diri tidak muncul begitu saja tanpa melalui proses dan latihan yang begitu pelik. Oleh karena itu, kamu perlu banyak latihan agar rasa percaya dirimu dengan sendirinya akan terbentuk. Salah satu cara yang paling umum adalah dengan berbicara di depan cermin. Latihan semacam ini akan memudahkanmu mengetahui sebaik apa pembawaanmu ketika menjadi seorang MC. Selain itu, kamu harus memahami materi dan narasumber, hingga persiapan yang begitu matang sebelum membawakan sebuah acara.
4. Kreatif dan Menghibur
Kreativitas dan menghibur menjadi hal yang sangat penting dimiliki oleh seorang MC, agar acara yang dibawakan tidak terkesan monoton dan kaku. Di sinilah menjadi MC yang baik membutuhkan kemampuan berpikir secara kreatif. Berpikir secara kreatif akan membuatmu mampu untuk berinovasi baik sebelum dan saat acara berlangsung.
Baca Juga : Cek Kartu BPJS Kesehatan Aktif Atau Tidak
Seorang pakar komunikasi masyhur Korea Selatan, Oh Su Hyang, dalam bukunya pernah mengatakan bahwa berbicara itu ada seninya. Ketika berbicara seni, tentu tidak bisa dilepaskan dari aspek estetis sebagai fundamen penting dari sebuah seni. Dengan memberikan suatu keindahan ketika kamu menjadi seorang MC, maka audiens dengan sendirinya akan terhibur.
Sebagai contoh, kamu bisa membuat ice breaking di tengah acara agar audiens mu semakin tertarik dengan pembawaanmu.
5. Manajemen Waktu
Manajemen waktu yang baik sangat diperlukan agar bisa menjadi seorang MC yang baik. Hal ini penting dilakukan agar jadwalmu tidak berbenturan dengan acara lainnya. Sehingga, dalam satu hari kamu dapat membawakan acara di beberapa tempat yang berbeda.
Dengan demikian, kamu harus memiliki keterampilan dalam manajemen waktu agar acara sesuai dengan waktu yang telah ditentukan dan rundown pun bisa dilaksanakan dengan baik sesuai ketentuan panitia.
Itulah beberapa penjelasan yang dapat diberikan Jobnas.com agar kamu dapat menjadi seorang MC yang baik. Yang perlu diperhatikan ialah sering latihan secara kontinu agar skill mu semakin terasah sehingga kamu dapat menjadi seorang MC yang baik.