Bubur Ayam Tangki 18 Wawah adalah sebuah restoran legendaris yang berawal dari usaha keluarga Tan Tiong Sioe pada tahun 1960-an di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Nama "Tangki" berasal dari lokasi usaha pertama, yaitu Gang Langgar No. 18, sedangkan "Wawah" diambil dari nama putri bungsu Tan Tiong Sioe, Tan Lian Hwa, yang membuka cabang pertama di Kelapa Gading pada tahun 2000.
Restoran ini dikenal karena mempertahankan resep turun-temurun yang kaya rasa dan kualitas bahan baku yang terjamin. Menu andalan mereka adalah Bubur Ayam dengan berbagai topping pilihan, seperti ayam, cakwe, bawang goreng, seledri, dan caipo. Selain itu, tersedia juga Bubur Sapo dengan berbagai varian, seperti Sapo Babi, Sapo Seafood, Sapo Ayam Rica, dan Sapo Kodok Kungpao.
Sebagai tambahan, Bubur Ayam Tangki 18 Wawah juga menawarkan menu-menu Chinese Food dan Dimsum yang lezat. Menu seperti Nasi Campur, Hainam Bebek, dan berbagai jenis kwetiau menjadi pilihan favorit para pelanggan. Untuk minuman, tersedia pilihan seperti Teh Tarik, Lemon Tea, Milo, dan Liang Tea dengan harga yang terjangkau.
Dengan pengalaman lebih dari 20 tahun, Bubur Ayam Tangki 18 Wawah telah membuka beberapa cabang di berbagai kota, termasuk Sentul City, Cengkareng, dan Semarang. Restoran ini juga membuka peluang kemitraan bagi mereka yang tertarik untuk membuka cabang di kota lain.
Bagi Anda yang berada di Surabaya dan ingin menikmati kelezatan Bubur Ayam Tangki 18 Wawah, Anda dapat mengunjungi cabang mereka di Jalan Dr. Ir. H. Soekarno No. 488, Penjaringan Sari, Kecamatan Rungkut, Surabaya, Jawa Timur 60295. Restoran ini buka setiap hari mulai pukul 06.30 hingga 13.00, dan buka kembali pada pukul 18.00 hingga 23.00.
Dengan cita rasa autentik dan variasi menu yang beragam, Bubur Ayam Tangki 18 Wawah menjadi destinasi kuliner yang wajib dikunjungi bagi pecinta masakan bubur ayam dan hidangan khas Tionghoa di Surabaya.