Strategi 4P
Jobnas.com - Pernahkah kalian punya usaha meski kecil-kecilan tapi tak kunjung mapan dan cenderung stagnan? Jika kalian pernah seperti itu, nah, perlu kalian baca dan simak baik-baik artikel ini. Mungkin strategi yang kalian terapkan kurang jos. Ada banyak strategi Marketing yang sudah sering digunakan oleh para pengusaha. Namun, semua teknik tersebut tetap mengandalkan dasar strategi marketing 4P.
Secara mendasar, strategi ini menggunakan empat hal sebagai landasannya, yakni product, price, place, dan promotion.
Nah, dalam proses marketing, kamu harus memperhatikan empat hal tersebut. Pasalnya, keberhasilan bisnismu sangat erat kaitannya dengan keempat unsur itu.
Jadi penasaran, bukan? Apa sih sebenarnya 4P itu dan bagaimana pula penerapannya dalam membangun dan menjalankan Bisnis? Yuk, cermati penjelasan Glints berikut ini!
Apa Itu Strategi 4P?Berdasarkan Investopedia, 4P adalah faktor keberhasilan pemasaran barang atau jasa. Istilah tersebut merupakan gabungan antara product (produk), price (harga), place (tempat), dan promotion (promosi).
Biasanya, perusahaan menggunakan 4P untuk mengidentifikasi keinginan dan kepuasan konsumen. Strategi ini juga kerap digunakan untuk melihat posisi perusahaan dibanding kompetitor.
Strategi 4P sebenarnya sudah ada dan berkembang sejak 1960-an. Dilansir dari Neil Patel, strategi ini dikenalkan McCarthy dalam bukunya Basic Marketing: A Managerial Approach.
Tapi, meski sudah ada sejak berapa puluh tahun yang lalu, nyatanya 4P masih digunakan oleh semua marketer sampai saat ini. Pada perkembangannya, beberapa orang menyebut strategi marketing 4P sebagai marketing mix. Bahkan, ada pula pakar yang sudah mengembangkan 4P menjadi 7P. Menarik, bukan?
Nah, jika tertarik untuk mendalami dunia pemasaran, kamu bisa mengikuti berbagai kelas online Glints ExpertClass.
Setiap kelasnya dipandu oleh orang-orang yang profesional di bidang marketing, lho!
Tak perlu ragu, daftarkan dirimu sekarang juga dengan klik banner di bawah ini!
Unsur-unsur Marketing 4P 1. ProductProduk atau jasa merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari sebuah bisnis. Namun, produk tidak bisa asal dijual mengikuti keinginan pemilik perusahaan.
Lebih dari itu, kamu perlu mempertimbangkan apakah produkmu dibutuhkan atau diinginkan masyarakat.
Kamu harus memastikan agar produk yang kamu jual benar-benar berguna bagi konsumenmu.
Tak berhenti sampai situ, kamu juga perlu membuat produk yang unik, seperti kata Purely Branded. Jangan sampai kamu hanya mengikuti tren dan akhirnya kalah dari kompetitor.
2. PriceDikutip dari CXL, 94% konsumen online rela menyisihkan waktunya untuk mencari produk komoditas dengan harga terendah.
Hal ini menunjukkan bahwa harga menjadi salah satu faktor terbesar pembelian produk.
Pada dasarnya, harga adalah biaya yang dibayar pelanggan untuk suatu produk. Jadi, pastikan nilai produkmu sebanding dengan biaya yang mereka keluarkan.
Selain itu, kamu juga perlu mempertimbangkan harga kompetitor.
Apabila produkmu serupa dengan kompetitor, tetapi mereka memberikan harga yang lebih murah, kamu bisa kalah saing.
Untuk meningkatkan penjualan, kamu juga bisa memberikan promo dan diskon.
3. PlacePlace atau tempat juga menjadi faktor penting dalam strategi marketing 4P. Unsur yang satu ini mempertimbangkan tempat untuk menjual produk atau jasamu, seperti ditulis Business.
Tak hanya itu, kamu juga perlu memikirkan cara pendistribusian produk hingga sampai ke tangan pelanggan.
Tujuan atau prinsip dari place adalah membuat produk semudah-mudahnya ditemukan oleh pelanggan. Jadi, mereka akan mudah dan cepat menemukan produkmu.
Sayangnya, banyak marketer sering keliru dalam menentukan tempat penjualan.
4. PromotionApalah artinya sebuah produk jika tidak dikenal oleh masyarakat. Oleh karena itu, diperlukanlah promotion atau promosi.
Dari semua unsur 4P, promotion menjadi tanggung jawab terbesar dari seorang marketer.
Kamu harus bisa mempromosikan dan memasarkan produkmu hingga sampai ke tangan konsumen.
Saat ini, ada banyak strategi marketing yang bisa kamu manfaatkan untuk promosi.
Beberapa di antaranya adalah digital marketing, social media marketing, referral marketing, dan viral marketing.
Semua opsi tersebut bisa kamu pilih sesuai target pasarmu. Jadi, mereka bisa semakin mengenal produkmu hingga akhirnya melakukan pembelian.
Strategi marketing 4P adalah landasan dasar bagi semua praktik pemasaran. Jadi, jangan pernah sepelekan satu antara empat hal tersebut, ya.
Namun, mengetahui dasar marketing saja tidak cukup. Kamu perlu mengetahui tren pemasaran terkini untuk merebut hati target pasarmu.
Jika masing-masing unsur sudah maksimal, besar kemungkinan bisnismu akan berhasil.
Semoga bermanfaat!