Logo
Jobnas.com - Ketika kamu hendak membuat Logo, maka prosesnya tidak bisa dibilang remeh. Di situ ada prinsip-prinsip yang mesti kamu ikuti agar penggunaannya efektif. Dalam dunia bisnis pun, brand harus memiliki logo yang menarik, yang enak dipandang mata. Hal ini di satu sisi sebagai upaya untuk menarik pelanggan agar tertarik kepada brand-mu. Sebaliknya, jika logo brand-mu tidak menarik, ada kemungkinan besar para pelanggan tidak tertarik pula pada brand-mu.
Baca Juga : 6 Tips Membuat Executive Summary atau Ringkasan Eksekutif
Oleh karena itu, membuat logo yang menarik atau eye-catching serta mudah dikenali menjadi hal yang wajib kamu lakukan sebagai seorang desainer, agar perusahaan dapat percaya padamu. Sebelum itu, setidaknya Jobnas.com punya 6 prinsip pembuatan logo yang eye-cacthing dan mudah dikenali :
1. Simplicity
Sesuai namanya, simplicity merupakan hal kesederhanaan dalam prinsip pembuatan logo. Seringkali kita banyak menemukan para desainer yang ingin memasukkan banyak hal sekaligus dalam sebuah logo. Padahal, menurut 99designs, kesederhanaan adalah poin penting yang membuat suatu logo bertahan dalam waktu yang relatif lama.
Untuk keperluan apapun, logo ini sangat mudah digunakan. Kamu bisa membuat logo yang sederhana dari segi huruf, warna, serta elemen. Kemudian satukan identitas brand-mu dalam visual yang sederhana.
2. Originality
Prinsip originality merupakan prinsip keaslian. Artinya, jika kamu memiliki sebuah kafe, maka yang harus ditampilkan dalam logo yaitu sebuah cangkir kopi atau biji kopi. Bisa juga kamu menggunakan jenis logo Wordmarks atau nama brand dengan font yang mirip.
Baca Juga : Ingin Jadi Sales Representative yang Profesional? Wajib Kuasai 5 Skill Ini
Sementara itu, Starbucks yang merupakan brand kopi paling populer di dunia memiliki logo yang sangat berbeda dari brand kopi manapun. Meski demikian, logo Starbucks tetap mudah dikenali. Gelas kopi dan font dekoratif memang lekat dengan unsur brand kopi.
Namun, kemiripan logo bisa membuat pelanggan tertukar antara brand-mu dengan brand lainnya. Oleh karena itu, pastikan kamu menerapkan prinsip originality atau keaslian dalam pembuatan logo.
3. Versatility
Versatility adalah prinsip lain yang perlu kamu perhatikan ketika membuat logo. Dalam hal ini, versatility berarti logomu harus mudah diaplikasikan pada berbagai konteks, media, dan situasi. Seperti dikutip dari HubSpot, setiap logo harus tetap menunjukkan integritas dan tujuannya dalam situasi apapun. Dengan demikian, buatlah logo yang tetap terlihat menarik dalam warna dan background apa pun.
4. Scalability
Memperhatikan ukuran dan skala merupakan prinsip lain setelah kamu memperhatikan warna. Scability berarti logomu harus tetap apik ketika ditampilkan dalam ukuran kecil maupun besar.
Baca juga: Pahami Google Keyword Planner, Tools Gratis untuk Riset Keyword
Pembaca tidaka akan bisa membacanya ketika sebuah logo terlalu banyak detail dan tulisan kecil. Sebaliknya, kamu juga perlu memastikan bahwa logomu tetap eye-catching jika ditampilkan dalam ukuran besar. Kamu bisa membuat logo dalam format vektor agar logomu tak pecah sehingga logomu akan terlihat tajam dalam ukuran berapapun.
5. Balance & Proportion
Prinsip lainnya yang tidak kalah penting dalam membuat logo adalah balance & proportion.
Balance berarti logomu simetris dengan pertimbangan-pertimbangan tertentu. Sementara itu, proportion mengacu pada bobot setiap elemen dalam logomu.
Prinsip yang satu ini akan membuat logomu enak dipandang.
6. Timelessness
Agar logomu tidak termakan oleh zaman, kamu harus memahami prinsip timeliness. Memang, ada beberapa brand yang pernah mengubah logonya karena dianggap sudah tidak relevan dengan zaman. Namun, mengubah logo pun tentu tidak lah mudah. Mengubah logo berarti mengubah brand, nilai-nilai, beserta filosofi di dalamnya. Oleh karena itu, pada saat pertama kali kamu membuat logo, buatlah yang sekiranya relevan dengan zaman.
Baca Juga : Apa itu Inflasi? Berikut Penjelasan Lengkap beserta 4 Penyebab Terjadinya Inflasi
Itulah enam prinsip pembuatan logo dari Jobnas.com yang wajib kamu perhatikan. Jadi, brand-mu bisa memiliki logo yang menarik sekaligus mudah diaplikasikan. Selain logo, ada hal-hal lain di dunia desain yang tidak kalah pentingnya. Kamu bisa membaca artikel-artikel serupa lainnya di Jobnas.com.