Jobnas.com-Remah roti merupakan arti dari breadcrumbs jika diterjemahkan secara harfiah ke dalam bahasa Indonesia. Akan tetapi, breadcrumbs merupakan salah satu kunci kesuksesan optimasi situs web di mesin pencari dalam digital marketing khususnya search engine optimization.
Hal tersebut tentu sangat bermanfaat untuk menarik semakin banyak pengunjung situs. Lantas, apa sih sebenarnya breadcrumbs itu ? Di artikel ini Jobnas.com akan memberikan penjelasannya. Yuk, simak !
Berkenalan dengan Breadcrumbs
Secara fungsional, bagi sebuah situs web, breadcrumbs merupakan salah satu aspek terpenting, meskipun cenderung sering terlupakan. Pasalnya, memang seusai dengan namanya, ia merupakan bagian yang cukup kecil.
Baca Juga: JHT BPJS Ketenagakerjaan: Syarat Lengkap dan Cara Klaim
Padahal, fungsinya sangat penting, yaitu untuk meninggalkan jejak agar pengguna bisa mengetahui posisinya dalam hierarki sebuah situs web. Lebih dari itu, breadcrumbs juga membantu mesin pencarian untuk memahami struktur situs tersebut.
Breadcrumbs pada sebuah situs web biasanya ditemukan di bagian atas, misalnya Home > Blog > Breadcrumbs. Di samping itu, breadcrumbs pun dapat ditemukan di bawah judul, apabila kamu melakukan pencarian lewat Google dan sejenisnya.
Keuntungan Menggunakan Breadcrumbs
1. Optimasi Hasil Pencarian
Google sangat mengutamakan breadcrumbs, seperti dikutip dari Yoast. Pada poin sebelumnya sudah diterangkan bahwa breadcrumbs merupakan cara Google untuk memahami struktur sebuah situs web. Google tentunya akan lebih mengutamakan situs-situs yang memiliki breadcrumbs yang baik, sehingga peringkatnya di mesin pencarian pun akan semakin tinggi. Lebih dari itu, dengan breadcrumbs yang rapi, pengguna akan lebih tertarik pada situs.
2. Meningkatkan User Experience
Ketika berselancar di situs webmu dengan melihat breadcrumbs yang ada, pengguna situsmu akan lebih mudah menemukan kembali jalan yang telah mereka lalu. Pengguna bisa terhindar dari kebingungan akibat tersesat di situsmu dengan cara melihat breadcrumbs layaknya jejak.
3. Menurunkan Bounce Rate
Hal yang sangat penting adalah navigasi yang mudah dan tidak membingungkan. Dengan membuat breadcrumbs bagi para pengguna, hal ini tentu akan sangat mudah untuk dilakukan. Sepanjang perjalanan mereka menggunakan situsmu, fitur tersebut akan selalu menuntun mereka. Breadcrumbs menurunkan kemungkinan pengguna kembali ke halaman Google alih-alih beranda situs, sehingga pada akhirnya, breadcrumbs dapat menurunkan bounce rate.
Baca Juga: Kenali Strategi Positioning Biar Produk Mudah Diingat oleh Konsumen
Tipe-Tipe Breadcrumbs
Menurut WebFX, untuk SEO, terdapat banyak tipe breadcrumbs. Akan tetapi, hanya ada tiga yang paling utama. Berikut adalah tiga tipe utama tersebut:
1. Location Breadcrumbs
Tipe yang paling umum digunakan adalah location breadcrumbs atau breadcrumbs lokasi. Breadcrumbs ini akan memberi informasi pada pengguna mengenai posisi mereka di sebuah struktur web.
2. Path Breadcrumbs
Secara fungsional, path breadcrumbs merupakan breadcrumbs yang menunjukkan jalan yang sudah dilalui pengguna hingga mencapai posisi saat ini di sebuah situs web. Fungsi dari breadcrumbs ini dapat diklik sehingga pengguna dimungkinkan bisa kembali ke laman tempat mereka berada sebelumnya.
3. Attribute Breadcrumbs
Dikenal juga sebagai keyword breadcrumbs, tipe breadcrumbs ini cukup mirip dengan location breadcrumbs. Breadcrumbs lebih ringkas dan gampang dimengerti, karena menggunakan keyword atau kata kunci dan atribut yang mendeskripsikan sebuah laman web. Situs e-commerce merupakan salah satu contoh pengguna attribute atau keyword breadcrumbs yang paling banyak.
Cara Optimasi Breadcrumbs
Untuk memperbaiki optimasi mesin pencarian bagi situsmu, tak sulit untuk membuat breadcrumbs. Kamu bisa menggunakan plugin seperti Yoast di WordPress. Untuk melakukannya, kamu pun dapat memilih content management system (CMS) lainnya.
Di samping itu, kodenya juga bisa kamu rancang sendiri. Tentunya, cara ini lebih sulit dan menghabiskan waktu yang lebih lama. Ingat, hindari keyword stuffing dalam mengoptimasi breadcrumbs untuk situs webmu. Agar mudah dipahami, breadcrumbs juga harus bisa mendeskripsikan hierarki situs webmu dengan baik.
Baca Juga: Kenali Strategi Positioning Biar Produk Mudah Diingat oleh Konsumen
Itulah penjelasan Jobnas.com mengenai breadcrumbs untuk SEO mu. Kini kamu telah memahami alasan di balik mengapa breadcrumbs adalah bagian yang tak boleh diremehkan meskipun kecil dan terlihat tidak signifikan. Hal yang tak boleh dilupakan cobalah untuk melakukannya apabila situs webmu belum menggunakan breadcrumbs dengan optimal.